Jumat, 23 Januari 2015

Tentang Kuliah 1 Semester dan Segala Keajaiban yang Terjadi



Tentang Kuliah 1 Semester dan Segala Keajaiban yang Terjadi

                Halooo, jadi begini berhubung beberapa fict yang dipost di blog ini sedang dalam tahap pengerjaan *re: stuck* saya mau berbagi sedikit atau mungkin banyak pengalaman saya selama saya kuliah, ya saya ini MABA, wgwg. Kenalin ya, saya Citra kuliah di UGM di Sekolah Vokasi Jurusan Jogja-Solo  D3 Kesehatan Hewan. Kesehatan Hewan ya bukan Kedokteran Hewan, jangan ngeyel ini beda. Bedanya apa? Apa ya? Banyak, meskipun samanya juga banyak (?) Kita mempelajari hal yang sama yaitu tentang hewan *bukan, bukan tentang dinosaurus antri bpjs, bukan* dan ini –mungkin- yang membuat anak D3 Kesehatan Hewan ikut SBMPTN tahun berikutnya di FKH karena nanggung oke, bisa dipahami? Tidak? Yaudah~~~

                Nah jadi gini. Semenjak kuliah ini saya naik motor lhoo, OK this is my very first time FYI -__- karena selama SMA saya selalu naik sepeda kemana-mana dan kalau nggak gitu dianterin atau nggak nebeng, jadi bisa dibilang saya NOL BESAR soal naik motor selama SMA. Dan begitu kuliah saya harus naik motor. Well, naik motor di kota sebesar Yogyakarta ya walaupun kampus saya masih Sleman tapi tetep aja jalanan begitu kejam di mata saya mana saya model orang yang nggak gampang ngapalin jalan, jadi naik motor merupakan ujian yang begitu sulit. Dan ada lagi yang lebih sulit, yaitu parkir -_-. Sumpah saya nggak tahu apa ketika saya pertama kali parkir keliatan banget kayak orang awam. Tapi, seingat saya selama PPSMB saya selalu lupa saya parkir dimana.
                Tinggal di Kos. Dengan beberapa belas anak yang tidak berasal dari Univ yang sama dengan saya. Jujur, saya kurang gaul di kosan. Saya Cuma tau mbak pitri, diah, lintang, dan mbak yuzza yang nota bene nya,mbak pitri kakak sepupu saya, dan sisanya temen-temennya mbak pitri. Lainnya itu? Saya nggak kenal dan absurdnya saya nggak mau ajak kenalan yam au bagaimana saya orangnya nggak bisa(?) atau awkward kalo kenalan duluan, iya saya orangnya pasif, huff.
                Selepas PPSMB dan KRS yang begitu PHP. Iya KRS semester satu itu PHPnya minta ampun bagi saya. Di saat saya harusnya pulang setelah seminggu PPSMB saya harusnya bisa pulang lah sehari dua hari. Tapi, demi KRS saya nggak pulang. Dua hari eh nggak deng saya ngurusnya dari Senin-Kamis huhu. Mana itu waktu premium langka-langkanya, dan bensin udah menunjukkan tanda-tanda kehabisan hiks :’) saya jadi antri di pom tapi nggak kayak mbak Fl*rence koks, ehehe.
                Lalu apa ya? Kehidupan kampus pun dimulai. Diawali dari makrab yang mengenalkan saya pada orang-orang baru lalu ke mata kuliah-mata kuliah yang harus dihadapi tiap hari Senin-Jumat. Lalu tiba saat praktikum, saat asistensi apalagi asistensi makroanatomi yang rasanya bikin orang mau mati. Ini asistensi apa pengkaderan? Adeq ga Kuku mbak mas :( Tapi disinilah, aku menemukan sesuatu yang greget layaknya mad dog.
                Dan setelah adanya praktikum, hidup ini seperti nggak ada aturan. Lupa makan, jarang mandi -_- tentu tujuan praktikum bukan menjadikan saya manusia menjijikkan tapi kenapa saya jadi menjijikan salah siapa? -_- Dan yang menyenangkan *hmm, adakah kata lain yang lebih tepat?* setelah praktikum adalah laporan praktikum, eittss tapi sebelum menginjak topik itu baiknya kita bahas dulu pretest. Hmmm, Pretest. Petaka? Oh tidak, justru bantu kita nambah nilai dan membuat kita belajar malam sebelumnya, atau tepatnya sempet-sempetin(?) belajar biar dapat nilai bagus. Oiya, yang bakal selalu saya ingat soal pretest tentunya pretest lisan. Dimana saya lumayan sering sih jadi korban, apa muka saya terlalu sok pintar atau sok pongo, pasti dapat lemparan soal yang kampretnya saya nggak tahu :’) dari puluhan manusia yang ada di lab apa saya yang terlihat tahu jawabannya oh asistan lab. Padahal banyak yang udah belajar dan pasti bisa jawab tapi nggak ada yang mau jadi tumbal kalau pretes lisan dan saya pun sering jadi tumbal dan disuruh keluar. It hurts, but I’m fine =)) Apalagi teman baik dari SMA bilang, saya yang sekarang lebih semangat belajar, Alhamdulillah ada peningkatan dalam diri saya hehe.
                Kuliah nggak melulu soal akademik. Harus ada penyeimbangnya yaitu kegiatan non akademik yang bejibun di kampus di wadahkan dalam yang namanya UKM. Dan saya –awalnya- memilih tiga UKM, like I can manage my time well. Tapi, akhirnya cuma 1 yang benar-benar saya ikuti, *benar-benar dalam hal ini yang saya beneran join* saya ikut MB UGM. Sounds cool? Ya emang keren. Tapi sayang time management saya masih payah tingkat plankton :( jadi ikut latsarnya bolong-bolong.
                Kegiatan kuliah yang padat kadang bahkan sering membawa aku pribadi di titik Ya Allah Citra capek banget, nggak kuat… Tapi disaat seperti itu muncul kalimat kuliah emang susah tapi lebih susah lagi yang ngebiayain kuliah jadi dengan semangat yang berkumpul sedemikian rupa, Citra kuat lagi. Tapi, ada suatu hari saya capek banget dan pengen pulang pake banget. Hampir nggak pulang selama hampir sebulan, itu nyiksa banget buat saya yang asalnya nggak jauh-jauh banget dari YK, pulang 2 jam perjalanan tapi saya nggak bisa. It really nyiksa me :( Jadi, akhirnya kesempatan pulang datang, hari Sabtu setelah praktikum di temani rintik hujan yang agak deras saya ke stasiun, waktu itu habis ashar lah. Begitu sampai di dekat-dekat stasiun nyari parkir inap dan bagusnya udah penuh semua sampai saya dapat diujung paling timur stasiun dengan tatapan puppy eyes biar bapaknya mau nampung shiro(motor saya). Begitu selesai parkir saya langsung lari ke stasiun, tapi begitu di pintu masuk ada seorang bapak bilang “Mbak, tiket ke Solo habis.” Saya nggak peduli tetep ke loket, dan mbaknya bilang hal yang sama. Tiketnya habis, sumpah saya hancur banget, nyesek rasanya udah kayak ditinggal gebetan jadian sama yang lain, gitu. Saya pun ambil motor, lalu telpon Bapak, bilang saya nggak jadi pulang sambil mata berlinang-linang, inget banget dulu bilang ke Bapak ‘pengen banget pulang’ huaaaa :( saya pun akhirnya balik ke kosan lalu nangis, saking desperate nggak tau harus gimana. Jadi, buat teman-teman yang tahan satu semester nggak pulang, YOU’RE DA REAL MVP! :’D
                Selama satu semester ini, juga saya belajar banyak tentang pertemanan. Bahwa manusia di dunia ini ada jutaan dan dalam setiap individu itu punya jutaan hal-hal yang nggak ketebak. Yang pertamanya baik lama-lama kok jadi nggak baik dan yang awalnya nggak baik kok jadi asyik banget. Memang dalam membangun sebuah hubungan itu penuh dengan sesuatu yang unpredictable. Tapi, dengan segala baik-buruk seseorang atau mungkin beberapa, ternyata telepati(?) kita masih kuat. Misalnya kita mengeluhkan hal yang sama di grup lalu tiba-tiba saling menguatkan, menyemangati walaupun sebenarnya tidak saling menyukai. Lalu berbagi gambar-gambar anatomi atau berbagi literature untuk laporan fisiologi, meskipun akhirnya nanti saling bilang ‘dia deketnya kalau pas lagi butuh doang’ haha. Manusia memang ummm munafik? Sounds kejam ya? Yaudah, manusia memang punya dua sisi tapi tetap dalam satu kesatuan, like coin. And this is life =))
                Well, ini saja yang bisa saya ceritakan sembari menunggu munculnya nilai di portal akademik ^^ Doakan ya nilainya bagus, ya kalau jelek doakan remidi saya bisa maksimal ^^
Love,
Citra Patrianegari

4 komentar:

  1. Halo kak, boleh minta alamat email nggak ? Mau tanya-tanya soal d3 kesehatan hewan. Makasii :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haii, reach me at citrapnegari@gmail.com 😊

      Hapus
  2. Haii , ka ada WhatsApp ga? Mau nanya2 d3 kesehatan hewan nih..hehe :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haii.. Hubungi aku di citrapnegari@gmail.com ya. Thannku:)

      Hapus

Bukan cuma juri Idol yang bisa, kamu juga bisa komen :3

 

Cerita Fufu Fafa Template by Ipietoon Cute Blog Design and Homestay Bukit Gambang